Senin, 10 Januari 2011

Masyaa Allaah

Bahkan sehelai daun yang sudah menguningpun takkan jatuh ketanah bila Allah tidak mengizinkannya utk jatuh. Maasyaa Allah (=sungguh atas kehendak Allah semua terwujud ), begitupun dengan liku-liku hidup. Segala pemberontakan, protes, keluh, kesah, isak dan tangis adalah isyarat bahwa ilmu yang dimiliki masih terlalu dangkal. Ketika diri menyatakan membuka pikiran dan hati untuk belajar, menerima dan melepaskan segala urusan, dan menemukan mutiara-mutiara kehidupan, disitulah perjumpaan dengan ilmuNYA.

satu demi satu peristiwa terlewati dengan penuh ketabahan, dan benarlah adanya, bahwa Allah tak akan menguji hambanya melebihi kemampuan hambaNYA. setiapkali menyelesaikan satu episode hidup diakhiri dengan ujian, setiap kali hendak mendapat satu kenikmatan, diawali dengan ujian. dan setiapkali lulus dari ujian naiklah derajat kehidupan seseorang.
Ibarat bola salju semakin lama menggelinding, semakin besarlah kadar rintangan yang mampu dilibas. Demikian juga kehidupan semakin banyak cobaan maka semakin banyaklah ilmu tentang hidup dan kehidupan.

Namun sekuat apapun bisa melewati semua ujian, bukan karena kehebatan diri,  kembali lagi harus selalu diingat satu pegangan Maasya Allaah...

MAASYAA ALLAH, LAA QUWWATA ILLAA BILLAH (sungguh atas kehendak Allah semua ini terwujud, tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah... [QS. 18:39]

by Rina Khusnawati on Monday, 10 January 2011 at 14:40

Tidak ada komentar:

Posting Komentar