Senin, 10 Desember 2012

Semua Sudah Ada di Dalam Rumah

Keterbatasan kemampuan memahami pesan pesan Tuhan yang dituang dalam bahasa tertulis membuat aku tertatih tatih mengeja pelajaran kehidupan. Terkadang harus berliku-liku untuk sampai pada kata paham. 

Sebuah buku hikmah karangan Abu Thalhah Muhammad Yunus yang aku beli beberapa tahun yang lalu, malam ini aku buka lagi. Tidak banyak yang aku ingat tentang hikmah-hikmah yang disarikan pada buku ini. Agak membosankan, jadi aku baca tidak runtut. "Tidak banyak buku motivasi yang mengusung ajaran agama bisa menarik perhatian, rasanya seperti ikut pengajian klasikal, monoton dan bosenin" selalu itu yang ada dalam pikiranku, namun aku bertekad, harus ada paling tidak satu hikmah, surat ataupun hadits yang bisa aku ambil dari buku ini sekarang. Masa iya sih, buku buku lain bisa dengan mudah kuserap, tapi yang  seharusnya aku pahami malah aku tak bisa mencerna dengan baik.

Kubolak balik bab tentang ilmu sabar dengan agak bosan sembari menikmati suara rintik hujan dan gemuruh kilat. Sabar itu artinya bertahan. "Iya aku sudah tahu." batinku. Dengan cepat berpindah dari satu halaman ke halaman berikutnya, sekilas-sekilas saja kubaca, nyaris saja kututup buku ini hingga mataku tertuju pada alinea keempat,  Dalam hadits Abu Razin "Allah Swt merasa heran kepada seorang hamba yang putus asa padahal Allah Swt dapat merubah segala sesuatu dengan mudah. Allah Swt melihatnya dalam keadaan putus asa, lalu DIA tertawa, kerena jalan keluarnya sudah sangat dekat, " (Ibnu Katsir I/252). Aku diam, tak beranjak dari alinea itu. Aku baca lagi beberapa kali. Aku merasa pernah tahu cerita mirip itu dalam versi lain, dan aku rasa aku cukup jernih mengingatnya, "Three Feet from Gold" karangan Napoleon Hill. Buku itu berwarna kuning, dulu buku itu aku dapat dari salah satu mentorku. Dalam kata pengantarnya diceritakan sekilas tentang buku pertamanya yang berjudul Think & Grow Rich, yang menceritakan tentang seorang pria bernama R U Darby yang melepaskan impiannya menjadi kaya sebagai penambang emas saat ia tinggal tiga kaki (sekitar satu meter) dari galur emas yang besar. Cerita Darby mengingatkan kita  bahwa seringkali prestasi dan kesuksesan terbesar kita lebih besar dari yang kita kira. Namun kadang kadang kita tak memiliki kesabaran yang cukup untuk sampai pada sukses itu dan justru menyerah padahal tinggal sejengkal kesuksesan itu datang.

Buku Three Feet From Gold banyak menjadi sumber inspirasi bagi orang-orang yang ingin "sukses", mungkin termasuk aku yang menjadikan buku ini sebagai sumber inspirasiku agar tak mudah menyerah dalam hidupku, karena kita tak pernah tahu seberapa dekat diri kita dengan apa yang kita cari itu. 

Kembali pada buku hikmah yang semula aku baca, adalah sebuah ironi buatku, aku dikatakan sebagai muslim semenjak dilahirkan, dan seharusnya mempelajari jalan hidup sebagai seorang muslim sebanyak jumlah umurku saat ini. Aku tiba-tiba merasa benar-benar tidak banyak tahu tentang sikap dan pandangan hidup yang aku bilang aku yakini. Aku tak pernah tahu bahwa sebenarnya sudah jauh-jauh hari sebelum buku yang aku kagumi isinya itu dituliskan, Rasulullah sudah mengajarkan betapa manusia sangat mudah putus asa padahal jalannya sudah sangat dekat. Bukan berarti aku mengecilkan arti buku karangan Napoleon Hill tersebut, buku itu tetap inspiratif dan disajikan secara ringan, enak dibaca, namun ini lebih kepada kritik pada diri sendiri, betapa tumpulnya diriku dan betapa tak pernah melihat ilmu yang begitu luas yang ada di sekitarku. Gajah di pelupuk mata tak tampak, semut di seberang lautan justru tampak. Kalau kata Gede prama, kita terlalu sibuk mencari diluar rumah, padahal semua yang kita butuhkan sudah tersedia didalam rumah, hanya kita tak melihat saja. 

Walaupun merasa malu pada diriku sendiri dan malu pada Allah yang begitu baik sudah mengajarkan semuanya, namun setidaknya malam ini ada satu hikmah yang aku dapat, bahwa aku harus lebih banyak membuka segenap panca indera untuk bisa "menangkap" apa yang sudah Allah berikan.  Robbii zidnii 'ilmaan war zuqnii fahmaan amiin...